Makassar-Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Makassar menggelar Sharing Session Diklat Jurnalistik Nasional KMHDI pada 20 Februari 2021 secara online via zoom meeting. Minggu, (21/02/2021).
Setelah sebelumnya sempat diselenggarakan kegiatan Diklat Jurnalistik tingkat Nasional (Dikjurnas) oleh Pimpinan Pusat KMHDI yang bertempat di Lombok Nusa Tenggara Barat. Maka kami segenap pengurus PC berinisiatif untuk mengadakan suatu kegiatan berupa sharing bersama seluruh kader PC KMHDI Makassar dengan tujuan berbagi pengalaman dan pengetahuan teman-teman perwakilan selama berada di sana, sekaligus juga memperkenalkan kepada mahasiswa baru angkatan 2020 tentang program Kaderisasi Pilihan yang dimiliki KMHDI.
Adapun narasumber yang mengisi acara tersebut yaitu saudari Ayumita Reskiyani (kader PC KMHDI Makassar) dan Susi Abrianti (PD KMHDI Sulawesi selatan). Selama sharing session berlangsung, banyak informasi menarik yang diungkap para narasumber tentang serunya kegiatan dikjurnas itu. Salah satu yang menjadi sorotan adalah kesempatan bertemu dengan tokoh publik, Najwa Shihab dan Anita Wahid dan bahkan mendapat buah tangan berupa buku Catatan Najwa seperti yang diungkapkan oleh Susi Abrianti.
“Saya sangat senang dan bangga, bisa mewakili PD Sul-Sel dalam dikjurnas kemarin, apalagi bisa berbincang-bincang langsung dengan mba nana. Diantara banyaknya peserta pada saat itu, hanya 5 orang yang ditunjuk secara acak untuk maju dan mengajukan pertanyaan ke panggung, dan sudah ada beberapa perwakilan dari daerah lain jadi saya memutuskan untuk berlari kepanggung,” Ujar Susi.
Ia juga menambahkan cerita keseruan selama penerimaan materi dan saat terjun langsung dalam proses pembuatan video sekaligus meninjau suasana kota Lombok pasca gempa.
“Selama di sana kita mendapat banyak materi mulai dari dasar jurnalistik, kode etik, sampai cara pengumpulan data dalam proses pembuatan video. Waktu itu kita dikasih dua pilihan mau buat narasi atau take video, kita milihnya take video, lalu dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok terdiri dari dua orang, kita terjun langsung ke salah satu desa disana, mewawancarai warga, dan serunya itu, kita take videonya kan dari pagi sampai siang, trus malamnya editing, ingat sekali waktu itu kita dubbingnya di kamar mandi malam-malam, besok paginya langsung kita presentasikan,” tambahnya
Perasaan bangga juga diungkapkan oleh Ayumita sebagai kader dari PC yang berkesempatan mengikuti kegiatan Dikjurnas KMHDI tersebut.
“Awalnya saya agak takut untuk ikut, karena saya mengemban tanggungjawab mewakili PC, tapi setelah di sana, mengenal banyak teman dari berbagai daerah, dapat ilmu dari pelatihan jurnalistik, apalagi yang paling berkesan yakni bisa tirta yatra dan mengenal masyarakat di sana dengan toleransi yang sangat bagus antar umat beragama,” Jelas Mita sapaan akrabnya.
Sharing session pada malam hari itu berlangsung alot karna beberapa peserta yang antusias dalam mengajukan pertanyaan kepada narasumber.